Berbeda dengan anjing yang suka
menjilati majikannya, kucing justru akan terlihat sebih banyak menjilati
tubuhnya. Mungkin anda pernah bertanya-tanya kenapa kucing melakukan hal itu.
Bukankah hal tersebut justru akan membuat bulu yang rontok bisa tertelan dan
mengganggu pencernaan kucing?
Penjelasan mengenai perilaku kucing
tersebut adalah karena kucing merupakan hewan yang menyukai kebersihan. Anda
tentu sudah tidak asing melihat kucing jalanan tanpa pemilik yang bulunya
terlihat bersih padahal tidak pernah dimandikan.
Menjilati tubuh adalah cara kucing
membersihkan bulunya dari kotoran, dan juga melepaskan bulu yang rontok.
Struktur lidah kucing sangat kasar berbeda dengan lidah manusia. Jika anda
sudah pernah dijilat kucing dan dijilat manusia anda pasti akan tahu
perbandingannya.
Selain itu, air liur kucing atau
saliva juga merupakan cairan pembersih yang sangat ampuh. Untuk bagian kepala
dan tengkuk yang tidak terjangkau oleh jilatan, kucing akan menjilat dulu
bagian telapak kakinya dan mengoleskannya ke bagian tersebut.
Karena jilatan kucing ini juga
berfungsi untuk melepaskan bulu-bulu yang rontok, maka pastilah ada helai bulu
yang ikut tertelan. Namun itu bukan masalah, karena kucing dapat
mengeluarkannya melalui kotoran ataupun bola bulu yang dimuntahkannya. Dan
untuk mempermudah siklus tersebut, maka kucing
memakan rumput.
Selain menjilati tubuhnya sendiri,
kucing juga tidak segan untuk menjilati tubuh kucing yang lain. Kucing
menjilati tubuh anaknya untuk menunjukkan rasa kasih sayangnya kepada anaknya
tersebut. Sehingga dimungkinkan, kucing yang menjilati anda, juga ingin
menunjukkan kalau dia menyayangi anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar